Rabu, 05 November 2014

7 Bagian Tubuh Yang Bila Dipijat Bisa Meredakan Rasa Sakit

Dalam tubuh kita, ada beberapa bagian tubuh yang sangat penting. Bila dipijat, bisa mempengaruhi kesehatan area di sekitarnya. Metode ini cocok bagi Anda yang menghindari konsumsi obat pereda sakit dan lelah terlalu sering. 
nah taukah anda, ada tujuh bagian tubuh yang bisa disentuh dengan pijatan lembut dan meredakan beberapa jenis nyeri ringan. Bagian mana sajakah itu? dan bagaimana caranya ?Cek ulasan kami yang berikut ini. 

7 Bagian Tubuh Yang Bila Dipijat Bisa Meredakan Rasa Sakit

7 Bagian Tubuh Yang Bila Dipijat Bisa Meredakan Rasa Sakit
7 Bagian Tubuh Yang Bila Dipijat Bisa Meredakan Rasa Sakit

berikut adalah 7 Bagian Tubuh Yang Bila Dipijat Bisa Meredakan Rasa Sakit diantaranya adalah;

1 . Pelipis Dekat Mata
Bila Anda mengalami sakit kepala, coba pijat memutar di pelipis bagian kanan dan kiri mata. Bila Anda cukup stres dan tertekan, setelah melakukan pijatan memutar, lakukan sebuah tekanan yang lembut dan makin intens, kemudian berhenti sambil tetap menekan. Lakukan sekitar 5-7 detik, lepaskan perlahan.

2. Di Antara Ibu Jari Dan Jari Telunjuk
Area ini kalau dipijat bisa membantu Anda yang mengalami sakit leher. Cobalah pijat selama 2 menit dengan gerakan yang lembut dan makin intens. Sungguh tak terduga ya, area tubuh yang jauh bisa saling terkoneksi dan menyembuhkan?

3. Tulang di Pergelangan Kaki
Kalau Anda mengalami sakit punggung bawah, sakit panggul ataupun pinggul, Anda bisa memijat di pergelangan kaki, terutama di bagian tulang yang besar. Mungkin terdengar aneh, namun perlahan-lahan Anda akan merasakan otot lebih rileks dan nyaman.

4. Mata Ketiga
Kata orang, mata ketiga ini ada di pangkal hidung dekat kening. Dengan memijat area ini, Anda bisa meredakan mata yang lelah. Caranya adalah dengan memijat lembut area ini. Lakukan tekanan-tekanan biasa selama 1 menit. Menjelang tekanan-tekanan akhir, tutup mata Anda. Tekan selama 9 kali, pada tekanan ke 10, tekan agak lama, kemudian lepas perlahan.  

5. Sayap di Punggung
Di punggung kita ada tulang yang menonjol seperti sayap, memijat area di sekitar sana memang akan terasa nyaman. Tahukah Anda, pijatan ini bisa membantu meredakan masalah kelelahan leher, kepala, nyeri yang muncul di payudara bahkan masalah pernafasan.

6. Telapak Kaki
Pada bagian telapak kaki, ada banyak sekali titik akupresur yang nyaman dan kadang menyakitkan untuk dipijat. Menggunakan ibu jari untuk memijat bagian tengah telapak kaki bisa membantu Anda mengatasi masalah pencernaan.

7. Punggung dan Telapak Tangan
Saat mengalami nyeri menstruasi yang tak melilit namun cukup mengganggu, coba pijat bagian tengah punggung telapak tangan dan bagian dalam telapak tangan. Cara ini bisa mengurangi nyeri dalam sekejap.
nah itu adalah serangkaian artikel yang bisa admin sampaikan mengenai 7 Bagian Tubuh Yang Bila Dipijat Bisa Meredakan Rasa Sakit semoga bisa bermanfaat bagi para pembaca,

Rabu, 02 Juli 2014

Asyiknya terbang


Senangnya lihat pesawat terbang saat melintas disekitar rumahku ketika aku masih kecil hingga terbersit dalam ingatanku, apa bisa aku naik pesawat terbang? karena orang tuaku hanya seorang guru yang ketika gajian habis sudah untuk membayar uang sekolah anak-anaknya yang terdiri dari 7 orang.
 Ketika bermainpun aku bisa menghentikan permainku sementara melihat pesawat yang melintas sampai hilang suara dan pesawat tersebut dari pandanganku karena keinginanku yang sangat dalam untuk menaikinya. Alangkah senang bisa terbang seperti burung yang bebas kesana kemari dan melihat cakrawala yang begitu luasnya.
Kediaman kami berada sekitar 1 km dari landasan pacu pesawat terbang Janis capung yang dikhususkan untuk mengobati  tanaman yang ditanam oleh PTP IX (sekarang PTPN II) di daerah Helvetia kecamatan labuhan Deli  jauh dari deru pesawat terbang komersil.
Ketika ada keluarga atau teman yang akan berangkat ke daerah lain, selalu kami bertanya dengan beliau, berangkat ke sana naik apa? Ketika jawabannya naik pesawat terbang terbayang lagi dalam benakku, begitu mahalnya terbang. Aku akan tertegun dalam hati, apa bisa aku terbang. Khayalanku pun terbang setinggi-tingginya.
Selepas SMA, aku masih berhayal untuk mencoba menaklukan keinginaknu terbang. Banyak teman-teman sebayaku mencoba mengikuti akademi militer dimana aku memilih akademi angkatan udara, tetapi karena belum rezeki aku tidak lulus dan akhirnya akupun memilih kuliah untuk melangsungkan pendidikanku di perguruan tinggi.
Sambil kuliah tahun 1990 akupun dicarikan pekerjaan oleh Bapakku yang seorang guru untuk mengajar di SMK PAB 2 Helvetia yang kelak akan merubah hidupku. Aku tau mengajar bukan harapan untuk kaya, tetapi aku yakin Allah tidak pernah tidur. Keinginanku untuk terbang selalu saja menghampiriku setiap saat. Setiap ada form pelatihan selalu aku isi dengan harapan aku akan dipanggil untuk mengikuti pelatihan tersebut. Maklumlah untuk seorang guru swasta, ngimpi kali yee.. kalau berharap bisa terbang dengan biaya pribadi. Berapa sih gaji guru swasta?
Tahun 2001 Alhamdulillah, akupun menikahi salah satu guru di SMK PAB 2 Helvetia, walupun menikah aku masih punya keinginan terbang entah dari mana uangnya.Dengan izin Allah Swt tahun 2010 aku dipanggil diklat guru di Sawangan Jakarta, Betapa senang hatiku, doaku selama ini di ijabah Allah SWT. Dengan naik pesawat akupun berangkat ke Jakarta, Pusat pemerintahan dan penyelenggara Negara ini. Ketika itu baru saja kejadian Sunami aceh, hingga saat aku barangkatpun masih ada gempa hingga petugas dibandarapun hilang sama sekali pada saat aku boarding pass, karena ketakutan adanya gempa yang berasal dari NIas. Semakin Deg-degan aku untuk terbang pertama sekali seumur hidupku.
Awal terbang yang tidak gampang, kenapa? Karena di tahun tersebut banyak kejadian pesawat jatuh, gagal mendarat, hilang, entah apalagi yang kutahu bahwa ini sajarah baru dalam hidupku dimana keinginanku diuji  dengan segala macam bencana yang terjadi dinegeriku Indonesia. Ada rasa takut, tapi keinginan terbang menghalangi segala macam kejadian tersebut. Dengan izin Allah aku pulang - pergi dengan naik pesawat terbang. Syukur aku kepada Allah SWT yang memberikan rezekiNya kepadaku dalam rangka mencerdaskan anak bangsa.
Tahun 2012, Kepala Sekolah SMK PAB 2 Helvetia, dengan izin Allah SWT, mengajak perangkat sekolah dan keluarganya untuk traveling ke luar negeri, kebetulan aku diangkat menjadi wakil kepala sekolah sejak 2008. Betapa kabar gembira yang tidak perlu kuabaikan. Aku sampaikan berita gembira ini kepada anak dan istriku, kuajak mereka mengurus paspor karena persyaratan utama untuk terbang keluar negeri adalah adanya passport. Subhanallah Aku berangkat dengan keluarga, suatu impian yang jauh sekali untuk seorang guru swasta mengajak keluarganya Traveling keluar negeri. Kami membooking tiket untuk 11 orang.
Keberangkatan kami menggunakan Air Asia dengan motto "Now everyone can fly", ternyata benar, guru SMK Swasta yang bukan siapa-siapa ini benar bisa terbang.  Syukur aku kapada Allah Swt,Terima kasih kepada Sekolah dan Air Asia yang telah mewujudkan mimpi terbangku selama ini.
Kami mencari waktu yang lapang dan akhirnya bulan Juli 2012 kami berangkat ke Kuala Lumpur, Singapura, dan kembali lagi ke Kuala Lumpur, dimana perjalanan ini memakan waktu 6 hari 5 malam, sebuah kenangan yang tak terlupakan seumur hidupku. Aku senang, penerbangan kali ini membawa anakku yang berumur 8 tahun untuk terbang bersama ke Luar negeri. Dimana saat aku berumur yang sama dengan dia masih berhayal untuk naik pesawat terbang, boro-boro keluar negeri. Aku saja baru mencapai umur  40 tahun baru bisa keluar negeri. Memang ini semua adalah karunia Allah SWT. Subhanallah.
Tahun 2014, bulan Juni tanggal 21 s.d 24, syukur Alhamdulillah, Saya, Bendahara,dan Kepala Sekolah berangkat  kembali ke Kuala Lumpur dan Singapura untuk survey dimana penerbangan ini kembali dengan  AirAsia motto "Now everyone can fly". Survey ini kami lakukan karena pada bulan desember tahun 2014 kami akan berangkat dengan keluarga besar SMK PAB 2 Helvetia, 86 orang sekaligus traveling dengan  AirAsia motto "Now everyone can fly".
Semoga keinginan dan mimpi kami dari keluarga besar SMK PAB 2 Helvetia, dimana merupakan keinginan dari “Cek Gu” ,pahlawan tanpa tanda jasa bisa terwujud, terbang bersama AirAsia motto "Now everyone can fly"  Amin ya Robbal alaamin.
(Nama,  Ahmad Wijaya
 No. KTP/passport, 1271121705720003/ A 1644467
 Nomor HP, 08126309408
 Alamat email, ahmadwijay@yahoo.co.id
 Alamat blog ahmadwijay@blogspot.com

Selasa, 18 Maret 2014

Perguruan Tinggi dan ikatan dinasbea siswa penuh 2014



1. Akademi Ilmu Pemasyarakatan Jakarta, Jalan Raya Gandul Cinere, Jakarta selatan, website www.depkumham.go.id
2. Akademi Kimia Analis Jawa Barat, Jalan Ir H Juanda 7, Bogor, website www.aka.ac.id
3. Akademi Pimpinan Perusahaan Jakarta, Jalan Timbul 34, Cipedak, Jagakarsa, Jakarta Selatan, website www.app-jakarta.ac.id
4. AKAMIGAS-STEM – Akademi Minyak dan Gas Bumi (Sekolah Tinggi Enerji dan Mineral) di bawah Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral RI. Lokasi kuliah Cepu, Jawa Tengah (Kawasan Rig dan pengeboran minyak) – Info bisa dilihat di www.akamigas-stem.esdm.go.id
5. AKIP – Akademi Ilmu Permasyarakatan di bawah Kementerian Hukum dan HAM. Pendaftaran online di www.depkumham.go.id atau www.ecpns.kemenkumham.go.id Lokasi kuliah di Depok.
6. Akmil - Akademi Militer RI. Untuk pendaftaran bisa search di www.akmil.go.id
7. Akpol - Akademi Kepolisian RI. Untuk pendaftaran bisa search di www.penerimaanpolri.go.id
8. Badan Meteorologi Nasional (BMG), Akademi Meteorologi dan Geofisika (AMG), Jalan Perhubungan I No 5, Komplek Metro, Pondok Betung, Bintaro, Tangerang, website www.amg.ac.id
9. Badan Pusat Statistik (BPS), Sekolah Tinggi Ilmu Statistik (STIS), Jalan Otto Iskandardinata No 64C, Jakarta Timur, website www.stis.ac.id
10. Sekolah Tinggi AKuntansi Negara (STAN), Jalan Bintaro Utama Sektor V, Bintaro Jaya, Tangerang, website www.stan.ac.id
11. MMTC – Sekolah Tinggi Multi Media Training Center di bawah Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kominfo) Pendaftaran online di www.mmtc.ac.id Lokasi kuliah di Yogyakarta
13. Politeknik Kesehatan DEPKES Surabaya, Jalan Pucang Jajar Tengah 56, Surabaya, website www.poltekkesdepkes-sby.ac.id
14. Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi, Jalan Cimandiri 34-38, Bandung, website www.lan.go.id.
15. Sekolah Tinggi Manajemen Industri Jakarta, Jalan Letjen Suprapto 26, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, website www.stmi.ac.id
16. Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung, Jalan Dr Setiabudi 186, Bandung, website www.stp-bandung.ac.id
17. Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia, Curug Banten, Jalan Raya PLP Curug, Tangerang, website www.stpicurug.ac.id
18. Sekolah Tinggi Perikanan Jakarta, Jalan AUP, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, website www.stp.dkp.go.id.
19. Sekolah Tinggi Pertanahan Nasional Yogyakarta, Jalan Tata Bumi 5, Banyuraden, Gamping, Sleman, Yogyakarta, website www.stpn.ac.id
20. Sekolah Tinggi Sandi Negara (STSN), Jalan Raya Haji Usa, Desa Putat Nutug, Ciseeng, Bogor, website www.stsn-nci.ac.id
21. Sekolah Tinggi Teknologi Tekstil Jawa Barat, Jalan Jakarta No 31, Bandung, website www.stttekstil.ac.id
22. Sekolah Tinggi Transportasi Darat Jawa Barat, jalan Raya Setu Km 3,5 Cibuntu, Cibitung, Bekasi, Jawa barat, website www.sttd.wetpaint.com.
23. Sekolah Tingi Kesejahtraan Sosial Jawa Barat, Jalan H Juanda 367, Bandung, website www.stks.ac.id
24. STIS – di bawah Badan Pusat Statistik (dapat uang saku per bulannya Rp. 850.000), pendaftaran online di www.stis.ac.id . Lokasi kuliah Jakarta
25. STPDN/IPDN – Institut Pemerintahan Dalam Negeri di bawah Kementerian Dalam Negeri RI. Untuk pendaftaran bisa search di www.bkd.prov.go.id
26. STPN – Sekolah Tinggi Pertanahan Nasional di bawah Badan Pertanahan Nasional RI. Pendaftaran online di www.stpn.ac.id Lokasi kuliah Yogyakarta
27. STSN – Sekolah Tinggi Sandi Negara – di bawah Lembaga sandi Negara. Pendaftaran online di www.stsn-nci.ac.id Lokasi kuliah di Bogor

Rabu, 26 Februari 2014

[TIPS] Cermati kode ban untuk batasan maksimum penggunaanya

Apa Sih Makna Tulisan di Ban dan Velek?

Velek dan Ban merupakan komponen yang tidak terpisahkan saat kita ingin mendandani mobil kesayangan. Keduanya memiliki motif dan desain yang sangat beragam sehingga harus pandai-pandai memadupadankan dengan style kendaraan. Dalam memilih kedua komponen ini, kita harus mempertimbangkan tujuannya. Apakah untuk keperluan harian, kompetisi atau untuk kontes sebagai carshow. Semuanya harus serasi karena secara tidak langsung menunjukkan jati diri pemiliknya.

Pabrikan mobil umumnya memasangkan ban pada mobil produksinya dengan velek dan ban OEM (Original Equipment Manufacturer) sesuai dengan karakter mobil. Untuk mobil yang diproduksi masal biasanya menggunakan ban yang lebih ditujukan untuk kenyamanan. Selain menjunjung tinggi faktor kenyamanan, pemilihan pada mobil ban standar juga memperhatikan factor keselamatan dan faktor keawetan komponen kendaraan. Oleh karena itu kendaraan yang dijual dibekali ban yang berprofil tebal.

Berbeda dengan kendaraan-kendaraan sekelas Ferrari, Lamborghini, Porsche dan kendaraan eksotis lainnya yang dibuat untuk tujuan performa dan gaya hidup. Oleh karena itu ban dan velek yang digunakanpun rata-rata berukuran diameter besar dengan ban berprofil rendah alias ban tipis. Ban dengan spesifikasi tersebut ditujukan untuk mendapatkan traksi, akselerasi serta kelincahan bermanuver dengan faktor safety yang sangat tinggi untuk mengimbangi kemampuan kendaraan yang bersangkutan.

Karena Faktor kenyamanan berada pada urutan kesekian, maka jangan harap Anda mendapatkan kenyamanan pada kendaraan-kendaraan eksotis yang kami sebutkan di atas. Dan meskipun demikian kita tidak bisa menampik kalau kendaraan eksotis tadi sangat indah dipandang. Karena umumnya kendaraan dengan velek besar ini digunakan pada mobil-mobil 'mahal' itulah maka banyak para pemilik kendaraan menaikkan ukuran ban dan veleknya agar setidaknya mendekati tampilan mobil-mobil sport eksotis tersebut.

Namun sebelum melaksanakan niat itu, sebaiknya pahami dulu kode-kode yang ada pada ban. Dan yang perlu diperhatikan saat Anda ingin menaikkan diameter roda mobil kesayangan Anda, sebaiknya tidak lebih dari dua inci lebih besar dari ukuran standar OEM. Itu kalau Anda masih peduli faktor kenyamanannya. Misalnya jika mobil Anda saat ini menggunakan velek ukuran 16 inci, maka sebaiknya Anda melakukan pembesaran tidak lebih dari plus dua (+2) yaitu 18 inci.

Kode-kode pada ban

Misalnya ban berkode 215/65R15 89H. Angka '215' adalah lebar telapak ban dalam satuan ukuran milimeter. '65' (Aspek Rasio), adalah rasio/perbandingan antara ketebalan profil ban dengan lebar telapak ban. Angka 65 di sini mengisyaratkan tinggi/tebal ban adalah 65% dari lebar telapak ban. 'R' (konstruksi), adalah pola jalinan benang/kawat yang memperkuat konstruksi ban. 'R' disini berarti ban tersebut memiliki pola jalinan berpola radial. Jika 'B' berarti ban tersebut mempunyai konstruksi sabuk bias (bias belted). Untuk 'D' maka berarti konstruksinya adalah bias diagonal (diagonal bias). Angka 15 berikutnya adalah ukuran diameter rim/velek dalam satuan inci dan angka '89' mengisyaratkan beban maksimal (load index) yang diizinkan pada ban bersangkutan. Sesuai dengan standar industri ban maka kode tersebut memiliki kapasitas beban maksimal sebesar 580 kilogram di tiap ban.

Tabel load Index/ beban maksimal yang diizinkan:
70=335kg
73=365kg
75=387kg
80=450kg
86=530kg
87=545kg
88=560kg
89=580kg
90=600kg
91=615kg
92=630kg
93=650kg
94=670kg dan seterusnya.

Huruf "H" terakhir merupakan indikator kecepatan maksimal.

Tabel indikator kecepatan maksimal yang diizinkan:

G= 90km/jam
H= 210km/jam
J= 100km/jam
K= 110km/jam
L= 120km/jam
M= 130km/jam
N= 140km/jam
P= 150km/jam
Q= 160km/jam
R= 170km/jam
S= 180km/jam
T= 190km/jam
U= 200km/jam
V= 240km/jam
W= 270km/jam
Y= 300km/jam

Jadi ban berkode 215/65R15 89H adalah ban dengan lebar telapak 215mm, ketebalan ban dengan aspek rasio 65% x 215(mm) = 129(mm), berjenis radial dengan ukuran velek berdiameter 15 inci, mampu dibebani seberat 580 kg dengan batas kecepatan aman maksimal 210 km/jam.

Ada perbedaan kode simbol batas kecepatan pada sistem Eropa generasi lawas yang diberi kode 215/65 HR15 yang berarti lebar telapak 215 mm/aspek rasio 65, kecepatan maksimal 210 km/jam, jenis radial dan rim 15 inci.

TR=100 Km/jam.
HR=210 Km/jam.
VR=260 km/jam
ZR=340 km/jam.

Tulisan 'DOT' pada dinding ban, berarti ban tersebut telah memenuhi standar persyaratan dari Departement of Transportation (DOT) Amerika Serikat berdasarkan sistem Uniform Tire Quality System (UTQG) atau tiga jenis kemampuan/tingkatan ban, yaitu keawetan/jarak tempuh, daya cengkeram dan daya tahan terhadap temperatur. Inflation Pressures/Tekanan angin adalah batas maksimum yang diperbolehkan, tetapi belum tentu sesuai untuk jenis mobil Anda. Pakailah selalu tekanan angin yang dianjurkan produsen mobil yang dapat dilihat pada buku petunjuk/manual book.

Di samping kode-kode di atas, ada kode lainnya yang tak kalah penting. Dalam dunia off-road kerap kita mendengar ban berukuran 31 ban 33 dan lain sebagainya. Untuk ban off-road biasanya menggunakan kode sederhana seperti 31 x 10.50 R 15 6PR. Angka 31 adalah ukuran paling luar diameter ban dalam satuan inci, sementara 10.50 merupakan ukuran lebar ban dalam satuan inci, R adalah jenis ban Radial dan 6PR adalah 6 Ply Rating yaitu jumlah lapisan pola jalinan kawat atau benang di dalam ban yang dalam hal ini maksudnya 6 lapisan.

Kode-kode pada velek

Bahasa velek umumnya lebih sederhana dibanding bahasa ban. Sebagai contoh: Sebuah velek tertera kode 7 1/2 (7.5) x 17 kemudian 4/114.3 dan ET +40. Angka 7.5 pada rangkaian kode 7.5 x 17 merupakan lebar velek dalam satuan inci sementara angka 17 merupakan diameter velek dalam satuan inci. Arti angka 7.5 x 17 berarti velek memiliki lebar 7,5 inci dengan diameter 17 inci.
Rangkaian kode 4/114.3 merupakan kode untuk menunjukkan jumlah baut yaitu 4 baut dan 114.3 merupakan kode untuk PCD (Pitch Circle Diameter) yaitu diameter pola lingkaran posisi baut dalam satuan milimeter. Jadi jika ada kode 5/112, berarti velek tersebut memiliki 5 lubang baut dengan PCD 112 mm.

Kode ET merupakan ukuran offset velek. Velek memiliki dua bibir yaitu bibir luar dan bibir dalam. Jika dudukan baut velek berada tepat di tengah-tengah antara bibir luar dan bibir dalam (centerline) berarti velek memiliki offset 0. Posisi dudukan baut velek semakin ke arah luar berarti velek memiliki offset positif demikian pula sebaliknya jika posisi dudukan roda cenderung lebih ke arah dalam berarti negatif. Jadi jika pada velek tertulis ET +40 itu artinya posisi dudukan baut roda pada velek bergeser ke luar sejauh 40 mm.

Umumnya pemilik kendaraan jarang malakukan kesalahan dalam memilih ukuran ban dan velek serta ukuran PCD. Akan tetapi pemilik kerap lalai mengukur offset-nya hingga baru diketahui setelah ban dan velek siap dipasang atau bahkan setelah dipasang pada kendaraan. Kebanyakan problem yang timbul adalah mentoknya ban dengan komponen bodi kendaraan seperti pada bibir spakbor atau fender, piring dudukan pegas suspensi atau dinding apron maupun dinding rumah roda akibat melupakan faktor offset. Kalau sudah begini, biasanya pemilik menyiasatinya dengan menambahkan spacer agar ban tidak mentok. Namun perlu diingat bahwa penggunaan spacer membuat velek memiliki potensi bergeser dari posisinya karena tumpuan velek hanya bergantung pada ikatan baut-baut roda. Seharusnya velek menempel sempurna pada dudukan roda dan tertahan oleh tonjolan poros roda agar posisi roda tetap center pada dudukannya.

Yang tidak kalah pentingnya saat memasang velek, perhatikan lubang tengah velek dan tonjolan pada dudukan velek. Idealnya antara lubang tengah pada velek dan tonjolan hub roda harus masuk secara presisi. Jika Ada celah, sebaiknya Anda meminta ring tambahan untuk di pasang pada center hub roda untuk membantu velek tetap center terhadap poros roda.